Rabu, 16 Maret 2016

Menentukan Klausa Berdasarkan Predikat dan Menentukan Klausa Bebas Dan Klausa Terikat dalam Surat Al Maa'un

Tugas ketiga
Nama : Frensiska Emelda Evasari
Kelas : 4B
NPM : 146210761
Mata Kuliah : Sintaksis
Nama Dosen : Ermawati S, S.Pd., M.A.


Menentukan Klausa Berdasarkan Predikat dan Menentukan Klausa Bebas Dan Klausa Terikat dalam Surat Al Maun

Terjemahan surat Al Maa’un
1. Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama?
2. Itulah orang yang menghardik anak yatim,
3. dan tidak menganjurkan member makan orang miskin.
4. Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang shalat,
5. (yaitu) orang-orang yang lalai dari shalatnya,
6. Orang-orang yang berbuat riya.
7. Dan enggan (menolong dengan) barang berguna.

PPenjelasan :
1. Klausa Berpola Subjek-Predikat
Ayat ke 1. Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama ?
            Pada klausa berpola subjek-predikat. Unsur klausa “tahukah” mengisi kategori interogatif. Unsur klausa “kamu”  mengisi fungsi subjek, kategori nomina. Sedangkan “(orang-orang) yang mendustakan agama” mengisi fungsi predikat.
            Klausa “tahukah” merupakan klausa tanya karena klausa tanya adalah klausa yang isinya menanyakan sesuatu kepada mitra tutur/mitra bicara (dalam bahasa lisan) atau pembaca (dalam bahasa tulis).
Klausa ini termasuk klausa yang berurutan biasa, yaitu klausa yang subjeknya terletak pada awal kalimat dan predikat dibelakang subjek. Klausa ini juga termasuk kedalam jenis klausa inti. Klausa ini termasuk dalam kategori klausa bebas.

2. Klausa yang berkonjungsi subordinatif yang menyatakan pertalian makna akibat
Ayat ke 2. maka itulah orang yang menghardik anak yatim          
Pada klausa lengkap yang berpola konjungsi subordinatif akibat + SP. Unsur klausa “maka” mengisi kategori konjungsi dan peran akibat. Unsur klausa “itulah” mengisi fungsi subjek, kategori nomina, dan peran dikenal. Sedangkan unsur klausa “orang yang menghardik anak yatim” mengisi fungsi predikat. Konjungsi yang dipakai pada klausa ini adalah maka, jadi klausa diatasa merupakan klausa terikat karena menggunakan konjungsi diawalnya.

3. Klausa Berkonjungsi + PSO
Ayat ke 3. Dan tidak mendorong memberi makan orang miskin
            Pada klausa berkonjungsi + PSO. Unsur klausa “dan” merupakan konjungsi koordinatif. Unsur klausa “tidak mendorong” mengisi fungsi predikat, kategori verba. Unsur klausa “memberi makan” mengisi fungsi subjek, kategori nomina, dan peran pelaku. Sedangkan unsur klausa “orang miskin” mengisi fungsi objek, kategori frase nomina. Konjungsi koordinatif adalah konjungsi yang menghubungkan dua unsur yang sejajar. Konjungsi koordinatif yang dimaksud adalah dan, atau, tetapi. Klausa ini termasuk kedalam klausa inversi, yaitu klausa yang predikatnya berada dibelakang subjek. Dalam klausa ini menggunakan kata diawal ‘dan’, kata ‘dan’ merupakan sebuah konjungsi maka klausa ini termasuk dalam kategori klausa terikat.

4. Klausa lengkap yang berpola konjungsi subordinatif akibat + PS
Ayat ke 4. Maka celakalah orang yang salat
            Pada klausa lengkap yang berpola konjungsi subordinatif akibat + PS. Unsur klausa “maka” mengisi kategori konjungsi subordinatif. Unsur klausa “celakalah” mengisi fungsi predikat, kategori frase nomina. Sedangkan unsur klausa “orang yang salat” mengisi fungsi subjek, kategori frase nomina. Konjungsi subordinatif adalah konjungsi yang menghubungkan dua atau lebih klausa yang tidak memiliki status sintaksis yang sama. Konjungsi ini membentuk anak kalimat yang jika digabungkan dengan induk kalimat akan membentuk kalimat majemuk bertingkat. Klausa ini merupakan klausa terikat karena menggunakan konjungsi subordinatif.

5. klausa yang diawali konjungsi subordinatif yang menyatakan makna penjelas
Ayat ke 5. (yaitu) orang-orang yang lalai terhadap salatnya
            Peran klausa yang diawali dengan konjungsi subordinatif yang menyatakan makna penjelas. Unsur klausa “ (yaitu)” mengisi kategori konjungsi subordinatif, dan peran penjelas/jelasan. Unsur klausa “orang-orang” mengisi fungsi subjek, kategori frase nomina, dan peran pelaku. Sedangkan unsur klausa “yang lalai terhadap salatnya” mengisi fungsi predikat, kategori verba. Pada klausa yang diawali oleh konjungsi yang menyatakan makna penjelas ini juga digunakan konjungsi bahwa. Konjungsi ini menunjukkan hubungan antara klausa dengan klausa sebelumnya.

6. Klausa berkonjungsi subordinatif Yang
Ayat ke 6. Orang-orang yang berbuat riya
            Peran klausa berkonjungsi subordinatif yang. Unsur klausa “yang” mengisi fungsi subjek, kategori frase nomina. Sedangkan “berbuat riya” mengisi fungsi predikat, kategori frase nomina.

7. Klausa berkonjungsi + (S)Ppel                      
Ayat ke 7. dan enggan (memberikan) bantuan
Peran klausa berkonjungsi + (S)Ppel. Unsur klausa “dan” mengisi kategori konjungsi subordinatif. Unsur klausa “ enggan (memberikan)” mengisi fungsi subjek predikat, kategori nomina frase verba. Sedangkan unsur klausa “bantuan” mengisi fungsi pelengkap, kategori frase nomina.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar